Meskipun keduanya terkait dengan penjualan produk secara online, terdapat perbedaan antara marketplace marketing dan e-commerce, yaitu:
Kepemilikan produk: Pada e-commerce, pemilik bisnis memiliki dan menjual produk secara langsung melalui website mereka sendiri, sedangkan pada marketplace marketing, produk dijual melalui toko online di marketplace yang dimiliki oleh pihak ketiga.
Pembayaran: Pada e-commerce, pembayaran dilakukan melalui website sendiri, sedangkan pada marketplace marketing, pembayaran dilakukan melalui sistem pembayaran di marketplace.
Biaya: Pada e-commerce, biaya untuk menjalankan bisnis secara online, seperti hosting website, biaya pengembangan website, dan biaya pemasaran ditanggung oleh pemilik bisnis, sedangkan pada marketplace marketing, biaya untuk menjual produk di marketplace seperti biaya iklan dan biaya komisi ditanggung oleh penjual.
Kemudahan akses: Marketplace marketing memberikan kemudahan akses bagi pemilik bisnis ke pasar yang lebih besar, sedangkan pada e-commerce, keberhasilan bisnis bergantung pada kemampuan pemilik bisnis untuk menarik pelanggan ke website mereka sendiri.
Persaingan: Pada marketplace marketing, persaingan di antara penjual lebih besar karena banyak penjual yang menawarkan produk serupa, sedangkan pada e-commerce, persaingan biasanya lebih rendah karena penjualan dilakukan melalui website milik pemilik bisnis.
Meskipun terdapat perbedaan, e-commerce dan marketplace marketing dapat saling melengkapi dalam strategi pemasaran dan penjualan produk secara online.